• Posted by : Unknown Selasa, 02 Februari 2016

    Menurut definisi shutter speed merupakan rentang waktu shutter terbuka di kamera. Sederhananya berarti shutter speed itu waktu dimana sensor dalam kamera "melihat" subjek yang akan dibidik. Jadi dapat pula kita katakan pula bahwa shutter speed merupakan waktu kita akan menekan tombol shutter pada kamera sampai tombolnya kembali ke posisi semula.

    Supaya memudahkan kita semua, kita terjemaahkan konsep dalam penggunaannya di kamera. Cara penggunan shutter ini bervariasi tergantung pada kondisi dan hasil yang ingin kita dapatkan. Berikut akan saya paparkan konsep shutter speed pada kamera.

    • Besaran settingan shutter speed tiap-tiap kamera bermacam-macam, sesuai dengan model dan merk kamera. Sebagai contoh angka shutter terbesar di kamera anda adalah 500 dan anda akan menyetingnya di angka tersebut maka shutter speed sebesar 500 dalam kamera anda, berarti rentang waktu sebanyak 1/500 (seperlimaratus) detik. Ya, singkat dan sekilat itu. Sementara untuk waktu eksposur sebanyak 30 detik, anda akan melihat tulisan seperti ini: 30’’
    • Harus kita ketahui dulu bahwa settingan shutter speed di kamera biasanya dalam kelipatan 2 (dua), jadi shutter dalam kamra akan terlihat seperti ini : 1/500, 1/250, 1/125, 1/60, 1/30 dan seterusnya. Dan hampir setiap kamera yang sekarang ini dapat menggunakan setting 1/3 stop, jadi pergerakan shutter speed lebih rapat. Deretan settingannya bisajuga seperti ini 1/500, 1/400, 1/320, 1/250, 1/200, 1/160 dan seterusnya
    • Jika anda menginginkan hasil foto yang lebih tajam, maka yang perlu anda gunakan adalah shutter speed yang aman. 1/60 atau lebih cepat merupakan settingan shutter speed yang sangat aman dalam kebanyakan kondisi. Dengan settingan seperti ini maka hasil foto yang akan kita hasilkan akan lebih tajam dan aman dari hasil foto yang berbayang, blur atau tidak fokus.
    • shutter speed aman lainnya. Untuk membuat settingan aman kita bisa gunakan shutter speed yang lebih besar dari lensa yang kita gunakan. Misalnya anda memakai lensa 17 mm, maka kita harus gunakan shutter speed 1,30. atau contoh lainnya kita menggunakan lensa 50 mm, maka settingan shutter speed kita gunakan 1/60
    • shutter speed bisa juga kita gunakan untuk membekukan gerakan. Kita gunakan shutter speed setinggi mungkin yang dapat dicapai untuk dapat membekukan gerakan. Semakin besar shutter speed yang kita gunakan dapat membekukan gerakan yang semakin cepat membekukan gerakan objek yang akan kita tangkap.
    • Blur yang sengaja kita buat-shutter speed untuk memperlihatkan efek gerakan. Ketika kita ingin mendafatkan foto dari objek yang bergerak, kita dapat dengan sengaja melambatkan shutter speed pada kamera kita untuk dapat menunjukan efek pergerakan benda tersebut. Namun pastikanlah kita mengikuti sedikitnya satu objek yang diam sebagai jangkar foto.

    Leave a Reply

    Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

  • - Copyright © Lens Digital Art - Powered by Blogger - Designed by Suhenda D Lasswell -